Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2014

Pithecantropus Kalaparans

Februari bakal berubah dalam beberapa hari Senyum simpulnya menutupi hati dan kepala yg mobat-mabit Sebelum Februari menggulung tikar, dia keramas dibawa hujan Keramasi kepalanya yang berisik digebuk angan Kasihan dia, sampai lupa ganti celana Februari yg cantik, beri kami sepotong puisi Biar tidak kalap di malam hari Menentramkan tidur, anyep-anyep diselimuti mimpi.

Pithecantropus Kupukupustaneis

Kemari kamu kupu-kupu Diam disitu, jangan disana Ramai orang gila Gila mengurusi isi celananya Lihat kebunku penuh dengan bunga Ada yang putih dan ada yang merah Setiap hari bapakku siram semua Mawar, melati, aku sibuk nonton tivi saja Tak dung dung, tak dung dung Musik pukul dihantam sembilu Hujan tengah malam Dung dung tak, dung dung tak Pikirannya mendung, kepalanya jadi botak Kupu-kupu, ayo kita pok ame-ame Jangan ajak si Belalang Dia sedang sibuk pok ame-ame sendirian Kesini, dekat denganku Aku suapi kau kasih sayang

Pithecantropus Insomniacus

Oh malam Aku mau ngantuk dan tidur Mau ketemu sama bidadariku Katanya dia sedang tidak memakai baju Rugi kan kalau tak ketemu? Sial Aku juga mau teruskan mimpi kemarin Baru sampai setengah karena dibangunkan tukang jamu Teriakannya merdu seperti si Fathin Shidqia Lubis itu panjangannya Dan pasti sudah pada tahu Insomnia Begini jadinya jika kau kubalik, "ainmosni" Begini jika huruf N-nya hilang, "isomia" Beginilah rasanya rindu? Ingin cepat ngantuk dan tidur Agar besok cepat ketemu tukang jamu

Pithecantropus Rachmicus

Dia besar, bulat dan indah Kakinya juga besar, juga telinga Tapi lebih besar lagi kandangnya Makannya banyak menyesuaikan ukuran badannya Hih! Merepotkan Jika ia berjalan, bunga-bunga beterbangan Sepoi angin mengusap pundaknya Burung-burung jadi berisik karena ulahnya Suaranya membangunkan Mang Jamal yang tidur di saung Ibu, berikan iya kepadaku Akan kujaga ia seperti kau mengurusku Kucinta dia, seperti kau mencintaiku Biarkan aku naik Gajah lagi Bu! Pergi bersamanya mengambil bulan Mengambilkan belanjaanmu

Pithecantropus Februalis

Apakah kau mendengar suaraku? Tadi aku mengaduh peluh Meneriakkan memanggil namamu "Mang Ujang, ieu piring na....!!!" Begitu kataku pakai bahasa sunda Ketika selesai kuhabiskan nasi goreng buatanmu Disuatu malam, tepat ketika kau hampiri langgananmu yang lainnya Hujan jatuh diawal Februari Cantik, seperti permainan Lionel Messi Apa kabarnya aku? Baik-baik sajakah aku? Aku bertanya pada aku Ku jawab pertanyaan itu Biar tidak mubadzir Dan juga agar dokter tidak mendahului bertanya seperti itu Aaah Februari.... Bulannya baru muncul, tekanannya sudah berkarat Tuhan, bantu aku! Kita dialog sekarang juga Saat aku mendirikan Sholat Ataupun sedang mengingatMu