Langsung ke konten utama

Pithecantropus Endingdongos

​Vintage Jazz music seperti sengaja dirancang agar lebih enak dinikmati ketika tengah malam. Sama, seperti rindu Kamu. Lebih berdenyut ketika sunyi. Dan mengidamkan tukang bakso lewat pada pukul 2 dini hari adalah sama dengan menginginkan peri datang menunggang Unicorn menyelamatkan dari bahaya ketika akan dibunuh penyihir nakal. Oke, inilah catatan akhir Desember. Catatan akhir 2016. 

11 bulan kemarin adalah waktu yg seperti biasanya dibuat menyenangkan sedemikian rupa. Ada sedihnya juga sih. Pokoknya lengkaplah. Bumbu rindu dan penyedap cinta juga ada. 11 bulan yang mengagumkan. Harus terus disyukuri walau banyak halang rintang dan kebahagiaan. Aku masih hidup sekarang. Masih makan nasi uduk. Dan masa lalu bagai bab pendahuluan. Tentangmu seperti halaman buku yang lupa aku batasi. Mengulang membaca dari awal. Lalu jadi hafal. Langsung merapikan diri untuk masa depan.

Beberapa bulan yang lalu adalah hal yang penuh kejutan. Aku ketemu cinta. Tapi cintanya keburu pergi. Kasian. Ada si Anang memutuskan untuk mirip dengan Reza Rahardian sebagai simbol pencitraan. Mengejutkan bukan? Si Ilham sih terkejut. Si Rahmat juga. Bapaknya, ngga. Beberapa momen manis dan pahit dalam hitungan bulan. Dapat dirasakan. Alhamdulillah normal. Sebagai mahluk sosial. Sebagai manusia bumi yang berkewarganegaraan, beradab dan berperasaan.

Masa depan itu hanya dalam satu hitungan detik. Satu detik ke depan adalah masa depan. Jangan disia-siakan dengan membuang kesempatan. Kenali diri. Apa yang sebenarnya yang kamu ingini. Jangan jadi penyesalan dikemudian hari. Sederhanakan pikiran. Jika rindu masih berdenyut dan cinta masih berdegup, jatuhkan dia pada pelukan. Jika dia enggan, maka "kasian deh lu" kalo kata si Firhan.

Desember sebentar lagi menggulung kalender dan berganti Januari. Sedang apa kamu disitu. Kemarilah. Aku ada uang 2000. Modal masa depan dengan kamu. Sisanya tergantung penghulu. Penghulunya, lupa belum bayar parkir. Parkirnya ternyata mahal. Mahal banget sampai cintanya juga dijual. Dijual pada orang berkantong tebal. Tebal dompetnya, setebal Alis matamu. Matamu berubah hijau. Hijau gunung, sawah dan ladang. Ladang ranjau darat. Darat, laut dan udara tahu jika aku menyukaimu. Menyukaimu ternyata lebih mudah dari berhenti merokok. Tamat. Tamat. Tamat.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

7th ANNIVERSARY VIKING PANDEGLANG

Jemaah Persibiyah asal Pandeglang - Banten, merayakan hari jadi mereka. Semoga makin dewasa. Jauh dari anarkis, dan tidak Kambing hitam kan wasit. Menang-kalah, duniawi.

Pithecantropus La Decembre

Dalam mendungnya hari Kamis Melihat rimbunnya pohon beringin Ahhh... Hari ini dingin Hari apa sih ini? Oh iya, tadi bilang Kamis Melihat dunia dari sisi yang berbeda Tak henti melawannya Hujan suka mendinginkan kepala Juga menyamarkan aku yang pipis di celana Desember begitu cantik Baru saja buka mata, sudah lapar Mau kemana aku sekarang? Ke kamar mandi dulu, kirim data ke septic tank

Pithecantropus Pantunius

Mari belajar Pantun Jalan-jalan ke pasar senen Beli bakso ada telornya Siapa bilang aku pengen nenen? Yaudah sini mana susunya? Makan emping rasa pedes Minum kopi rasanya manis Kalo otak boleh ngeres Bayangin Agnes jenggotan pastilah sadis Kolor ijo siapa yg punya? Kolor abu-abu dipake saya Kalo ga cinta jgn dipaksa Nanti kita buka kolornya Warna ungu artinya janda Warna pink artinya cinta Kalo rezeki pasti ga akan kemana Tinggal usaha sama do'a :)